Tuesday 29 October 2019

Analisis Infomasi dari Internet untuk Menunjang Pekerjaan Kantor

Selamat pagi....

Apa kabar? Semoga semuanya baik ya. Kali ini kakak akan postingkan artikel mengenai Analisis Infomasi dari Internet untuk Menunjang Pekerjaan Kantor. Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk yang lagi mengerjakan tugas sekolah tentang masalah ini. Mari simak artikelnya di bawah ini.

ANALISIS INFORMASI DARI INTERNET UNTUK MENUNJANG PEKERJAAN KANTOR


Menganalisis Infomasi dari Internet untuk Menunjang Pekerjaan Kantor


Informasi merupakan obyek atau data apapun yang bisa digunakan oleh pengguna informasi untuk mencapai tujuan tertentu sesuai dengan yang diinginkan. Informasi diperoleh dari sumber-sumber informasi yang terdapat di mana saja kita jumpai. Dalam segala aspek kehidupan manusia selalu tidak bisa terpisah dari informasi, baik informasi yang sifatnya individual maupun informasi yang bersifat umum atau general.


Pada kenyataannya manusia selalu membutuhkan informasi untuk melakukan aktifitas apupun dan dimana pun, baik di rumah, lingkungan kantor dan tempat-tempat lainnya. Informasi yang dibutuhkan bisa berupa lisan maupun tulisan bahkan visual dan audio visual. Bukan tidak mungkin informasi akan menjadi bahan pokok manusia untuk tetap berkembang dan bertahan, dengan kondisi tersebut maka diperlukannya suatu informasi yang dalam segi waktu dapat dengan mudah diperoleh sedangkan dari kualitas adalah ketepatan suatu informasi. Salah satu sumber informasi yang bisa diperoleh dengan cepat adalah melalui internet. namun kita tetap mesti jeli menyaring informasi yang kita peroleh tersebut karena ada informasi yang benar (valid) ada juga informasi yang tidak benar (hoak).

Teknologi Informasi
Kantor adalah salah satu tempat terjadinya proses penanganan informasi. Dari pengertian ini dapat dipahami bahwa pekerjaan kantor adalah semua kegiatan yang bertalian dengan penanganan informasi yang berkaitan dengan bidang tugas dari kantor/instansi yang bersangkutan.
Dalam kaitan dengan adanya kemajuan teknolologi, dalam bidang informasi kita kenal teknologi informasi. Teknologi informasi dapat diartikan sebagai  perolehan, pemprosesan, penyimpanan dan penyebaran informasi baik yang berbentuk angka huruf, gambar maupun suara dengan suatu alat electronics berdasarkan kombinasi antara perhitungan (computing ) dan komunikasi jarak jauh (telecomunications). Ada tiga komponen utama teknologi informasi, yaitu komputer, mikro elektronik, dan telekomunikasi.
  1. Komputer, yakni mesin elektronik yang mampu untuk membuat kalkulasi dengan kapasitas yang besar dan sangat cepat.
  2. Mikro elektronik, yaitu rancang bangun (design) penerapan dan produksi dari peralatan elektronik yang berukuran sangat kecil, terdiri atas komponen-komponen yang rumit.
  3. Telekomunikasi adalah transmisi informasi melalui kabel atau gelombang radio.

Peranan Teknologi Informasi
Pekerjaan kantor dapat dibedakan menjadi pekerjaan tulis-menulis dan bukan tulis-menulis. Pekerjaan yang tulis-menulis adalah penanganan surat baik surat masuk maupun surat keluar, penghitungan, pembuatan laporan, sedangkan yang bukan tulis-menulis adalah penggandaan, pelayanan telepon, penerimaan tamu, pengiriman surat. Dengan adanya kemajuan teknologi, khususnya teknologi informasi mempunyai pengaruh yang besar terhadap pekerjaan kantor. Pekerjaan kantor dapat dilaksanakan dengan mudah dan cepat. Berikut ini dapat dilihat bagaimana teknologi informasi dapat membantu masing-masing pekerjaan kantor.

Peranan Teknologi Informasi dalam Penanganan Surat dan Pembuatan Laporan
Dengan diciptakannya mikro komputer yang sekaligus dapat berfungsi sebagai word processor, maka dengan menggunakan komputer semacam ini penyelesaian surat-surat dan laporan sangat dipermudah,  cepat, dan cermat.

Ada tiga jenis dasar word processor :
  • Word-processor yang berperan sendiri dalam hal ini sifat penggunaan word processor independen, dan hanya digunakan untuk pengolahan teks, terdiri atas keyboard , processor, memory,layar,dan printer.
  • Beberapa word processor digunakan secara bergabung sebagai suatu sistem, terdiri atas beberapa keyboard dan layarnya yang dihubungkan dengan komputer sentral yang berfungsi sebagai pusat pengolahan, penyimpanan dan pencetakan.
  • Beberapa micro computer dengan tujuan umum di mana digunakan program pengolahan kata (a word-processing program).

Terdapat beberapa keuntungan dari penggunaan word-processor :
Meningkatkan produktivitas dalam pengolahan dokumen, laporan atau surat, dan sebagainya.
Menambah kepuasan kerja
Meningkatkan kualitas dan konsistensi hasil akhir (output)
Menghemat tenaga
Mempermudah mengedit atau mengolah kalimat
Mempermudah memperoleh kembali data yangtersimpan
Kemampuan untuk mengintegrasikan word-processor dengan komputer-komputer lainnya.
Beberapa kerugian juga ada dalam penggunaan word-processor.
Memerlukan perubahan baik tata ruang fisik maupun prosedur kerja yang ada
Memerlukan pelatihan yang memadai
Menimbulkan gangguan pada mata karena terlalu banyak di muka layar
Mengurangi kesempatan kerja seperti pekerjaan kesekretariatan.

Komunikasi  Perkantoran
Adapun penjelasannya adalah sebagai berikut ;
1. Teleprinter, yaitu suatu alat atau pesawat dalam sistem telekomunikasi yang pelayanannya dengan cara mengetik informasi. Pesan dikirim melalui kabel telegraph atau gelombang radio. Pesan tersebut direproduksi oleh mesin yang sejenis yang ada di pihak penerima sehingga pesan itu dapat dibaca.
2. Teleks, ( teleprinter exchange ) yaitu pesawat teleprinter yang medianya dihubungkan melalui perusahaan komunikasi misalnya Telkom, baik saluran domestik maupun saluran internasional. Teleprinter yang digabungkan dengan jaringan teleks dapat dibiarkan hidup tanpa ditunggui sepanjang siang dan malam. Pesan yang masuk akan dicetak secara otomatis. Pelayanan demikian sangat penting untuk komunikasi internasional di antara zone waktu yang berbeda.
3. Faksimile, yaitu pesawat yang dapat digunakan untuk mengirim informasi tertulis maupun bergambar. Pesan dikirim melalui saluran telepon atau gelombang radio. Untuk keperluan penerimaan informasi, pesawat dilengkapi dengan kertas fotografis. Informasi yang akan dikirim (misalnya sepucuk surat) dimasukkan ke tempat surat dalam pesawat telepon, dan pada saat yang sama pengirim mengadakan kontak melalui telepon. Selanjutnya informasi oleh pesawat dikirim ke pesawat yang dituju. Sinyal-sinyal tersebut oleh pesawat penerima diubah menjadi cahaya-cahaya yang jatuh pada kertas fotografis, sehingga menghasilkan salinan faksimile. Dengan perkembangan teknologi, sekarang faksimile tidak perlu lagi melalui pesawat telepon, tetapi mempunyai kode/nomor tersendiri, sehingga pada waktu mengirim informasi dapat langsung menekan nomor pesawat faksimile yang dituju. Seperti halnya pesawat teleks, pesawat faksimile sekarang dapat dibiarkan hidup sehingga pesan yang datangnya kapanpun dapat dilayani dengan baik oleh pesawat tersebut.
4. Telefoto, yaitu foto yang diambil melalui gelombang pemancar jarak jauh.
5. Telecopier, yaitu alat untuk mengirimkan atau menerima rekaman kopi dalam jarak jauh baik melalui saluran telepon (suara), radio atau melalui sistem elektromagnetik lainnya.
6. Videoteks, yaitu pesawat yang dapat melayani informasi teks pada layar TV (yang sudah dimodifikasi). Dua jenis pesawat yang termasuk ke dalam video teks yaitu teleteks dan viewdata : 
  • Teleteks yaitu sistem informasi untuk pengiriman data yang menggabungkan penggunaan komputer yang menyediakan data, gelombang aerial, dan pesawat TV (yang sudah dimodifikasi). Teleteks biasanya digunakan untuk meminta data/informasi dari pusat data. Peralatan teleteks terdiri dari bantalan tombol teleteks yang gunanya untuk minta data ke pusat data, dan TV yang sudah dimodifikasi. Apabila seseorang membutuhkan data, ia harus minta kepada pusat data dengan cara menekan tombol teleteks. Ada dua macam tombol, yaitu untuk minta teks saja atau minta teks beserta gambarnya (grafiknya). Biasanya yang jadi pusat data adalah perusahaan pemancar TV yang bersangkutan. Atas permintaan tersebut, pusat data mengirimkan data/informasi dimaksud melalui gelombang aerial ke pesawat TV orang yang meminta data. Sinyal tersebut diterima oleh pesawat TV dan diperagakan pada layar TV. Perlu diketahui bahwa sinyal teleteks hanya satu arah, jadi orang yang meminta data hanya bisa menerima, ia tidak bisa mengirim ke pusat data. 
  • View data adalah pesawat yang prinsipnya sama dengan pesawat teleteks, yaitu biasa digunakan untuk minta data dari pusat data. Bedanya yaitu bahwa permintaan dan pengiriman data melalui saluran telepon bukan melalui gelombang aerial dan menggunakan kata-kata sandi yang sudah ditentukan oleh pusat data. Bila pemakai membutuhkan data, maka dengan menggunakan kata-kata sandi ia minta kepada pusat data. Atas dasar permintaan itu, pusat data mengirim data dimaksud kepada pemakai melalui saluran telepon. Selanjutnya data itu diperagakan di layar TV pemakai.Karena menggunakan saluran telepon, maka sinyalnya adalah dua arah, dengan demikian Si Pemakai selain dapat meminta data, tapi juga dapat mengirim data ke pusat data.
7. Tele Konferensi, kemajuan teknologi informasi juga telah memungkinkan konferensi jarak jauh, misalnya panelis di suatu negara dapat memberikan paparannya bagi peserta seminar di negara lain. Gambar panelis dipancarkan oleh pesawat pengirim melalui gelombang satelit bumi dan diterima di pesawat di mana para peserta seminar berada. Dengan demikian panelis dan peserta seminar seperti berada dalam satu ruangan yang sama.

Pengiriman Surat
Setelah berkembangnya teknologi informasi yang diterapkan pada telekomunikasi, pengirim- an surat, terutama pengiriman surat jarak jauh, dilakukan dengan  pesawat elektronik, karena itu dikenal nama Pos Elektronik E-Mail ( Electronic Mail ). Karakteristik utama dari electronic mail adalah transmisi informasi dari satu tempat ke tempat lain atau dari seseorang kepada orang lain dengan menggunakan metode elektronik penangkapan, pentransmisian, dan penyampaian informasi. Karena informasi disampaikan secara visual, maka teks aslinya tidak perlu dikirimkan.Yang termasuk ke dalam pos elektronik adalah teleks, faksimile, dan komunikasi antar computer.

Tata laksana Arsip/Filing
1. Penyimpanan
Komputer mikro sangat membantu dalam hal pelaksanaan pekerjaan mengarsip/filing warkat-warkat. Arsip yang semula berupa tumpukan kertas dan disimpan di gedung arsip, sekarang arsip dapat disimpan di dalam disket-disket, CD, flashdisk. Dengan demikian penyimpanan arsip sekarang beralih kepada penyimpanan dan pemeliharaan  yang memerlukan tempat jauh lebih sedikit dari pada gudang arsip dalam bentuk kertas. Di kantor yang sudah maju, penyimpanan arsip telah dilaksanakan dengan menggunakan komputer tersendiri yang menggunakan “Jaringan Area Lokal” (Local Area Network-LAN). Komputer terdiri dari komputer pusat yang mempunyai harddisk dengan daya tampung yang sangat besar. Komputer ini dihubungkan dengan komputer-komputer lain di masing-masing unit organisasi. Cara kerjanya yaitu apabila unit organisasi memerlukan data/informasi, melalui komputer yang dimilikinya ia minta ke komputer pusat. Oleh komputer pusat data dikirim ke memory komputer unit, yang selanjutnya data tersebut digunakan oleh unit organisasi yang bersangkutan (di- print, diperbanyak atau hanya cukup dibaca saja). Jaringan komputer semacam ini biasa disebut jaringan bintang, karena mempunyai satu pusat dan mempunyai cabang yang menyebar di beberapa unit. Denah topologi jaringan bintang (star) seperti terlihat di bawah ini:

desain topologi jaringan star di perkantoran


2. Penggandaan
Setelah diciptakannya mesin fotokopi, pekerjaan penggandaan surat dan dokumen lainnya lebih dipermudah dan dipercepat. Ada beberapa proses di mana dokumen asli dapat dengan cepat direproduksi secara fotografis. Salinannya atau kopinya dapat dibuat pada kertas biasa atau kertas khusus atau pada transparansi. Xerografi adalah proses fotografi listrik yang menggunakan kertas biasa dan yang tidak menggunakan pengolahan kimia. Dokumen asli ditempatkan di dalam mesin, dan disini tulisannya atau gambarnya diproyeksikan melalui suatu sistem lensa ke suatu drum selenium yang sebelumnya sudah diberi muatan listrik positif. Sifat selenium adalah pada bagian yang terkena sinar muatan listriknya hilang, sedangkan pada bagian teduh listriknya tetap. Dengan demikian tulisan/gambar asli dipindahkan ke permukaan drum. Toner yang bermuatan listrik negative ditaburkan pada drum dan karena ada muatan listrik yang berlawanan, maka terjadi tarik-menarik. Bubuk tersebut secara otomatis dipindahkan ke permukaan lembaran kertas biasa dan diikat kuat oleh panas yang dikenakan padanya. Dengan demikian terjadilah reproduksi dokumen yang diinginkan.
3. Penghitungan
Bila ditelusuri sejarahnya, perangkat komputer itu diciptakan sebagai alat bantu manusia dalam hal menghitung. Sekarang komputer mikro telah memberikan sumbangan yang tak ternilai dalam hal pengolahan data dan penghitungan.
4. Referensi
Teknologi informasi juga telah memberikan sumbangan yang besar dalam hal penyediaan referensi. Fasilitas demikian diperlukan terutama bila kita memerlukan data tertentu misalnya data perdagangan, data keuangan dan sebagainya. Dengan peralatan komputer yang mutakhir data semacam ini dapat disediakan dengan baik. Fasilitas referensi dapat diakses melalui Local Areal Netwotk (LAN) atau internet.

Aplikasi dalam Teknologi Perkantoran
Sofware  aplikasi terdiri dari  interaksi yang dapat dikenal dalam sistem komputer untuk melakukan pemrosesan informasi antara lain :
  1. Spread Sheet, untuk ,mengerjakan pekerjaan kantor yang berkitan dengan penggunaan baris dan kolom misalnyadigunakan software lotus, excel dll.
  2. Word processing, untuk melakukan pekerjaan kantor  yang berkaitan dengan mengetik untuk membuat surat, laporan digunakan sofware word perfect, word for window dan sebagainya.
  3. Desktop Publishing, Digunakan untuk pekerjaan kantor yang berkaitan dengan desain dan grafik misalnya software power point, corel draw dan sebagainya.
  4. Communication, untuk melakukan pekerjaan kantor yang berkaitan dengan komunikasi antar komputer tentunya komputer yang sudah saling berhubungan  misalnya sofware winpop, email dan sebagainya.

Manfaat Teknologi Informasi Berbasis Internet Bagi Pekerjaan  Kantor
Dalam pelaksaan pekerjaan kantor saat ini didukung dengan penggunaan internet. Manfaat menggunakan internet adalah :
  1. Tukar menukar informasi  dapat dilakukan dengan mudah
  2. Perkembangan yang berkaitan dengan masalah-masalah substansi  organisasi dapat diketahui dengan cepat
  3. Informasi yang diperlukan dapat langsung  cepat diambil (copy/download )
  4. Mengurangi penggunaan kertas
  5. Dapat melakukan komunikasi jarang jauh antar sesama anggota

Pengaruh Teknologi Terhadap Perkantoran
Berkat kemampuan teknologi informasi untuk menjangkau sumber-sumber informasi yang begitu luas, dunia manajemen atau pekerjaan profesional dapat membuat keputusan atau tindakan berdasar pada gambaran situasi yang up-to-date.
Dalam memperkirakan pengaruh teknologi informasi terhadap perkantoran ada beberapa perspektif (harapan) yang perlu dipertimbangkan:

1. Implikasi umum (aspek sosial, ekonomi, dan sebagainya)
  • Investasi di bidang teknologi mungkin akan menimbulkan persoalan-persoalan seperti kebosanan, keterampilan berulang-ulang yang digunakan, serta kehilangan kepuasan kerja.
  • Pekerjaan perkantoran akan banyak mengalami perubahan.
  • Pekerjaan-pekerjaan yang bersifat rutin cenderung diambil alih oleh mesin.
  • Proses dan pengiriman informasi akan semakincepat.
  • Pekerjaan rutin kantor akan lebih efektif.
  • Keluwesan pelayanan perkantoran dimungkinkan karena ditunjang oleh berbagai variasi peralatan yang tersedia.
  • Komunikasi bisnis internasional akan dilakukan oleh kantor-kantor kecil sekalipun.
2. Implikasi terhadap karyawan kantor
a. Keuntungan :
  • Mendorong untuk belajar keterampilan baru.
  • Pekerjaan-pekerjaan yang menjemukan dapat dialihkan ke mesin- mesin.
  • Lebih mempermudah dan mempercepat penanganan informasi.
  • Lebih mudah dan cepat dalam memperbaiki kesalahan-kesalahan.
  • Bertambahnya kesempatan dalam bidang pemeliharaan peralatan elektronik, programmer dan rekayasa software .
  • Kesempatan untuk memperpendek hari kerja setiap minggu.
  • Lebih sedikit pekerjaan
b. Kerugian:
  • Cenderung karyawan menjadi “ machine-minders ”.
  • Masalahkesehatan sebagai ekses dari peralatan seperti layar, printer , dan sebagainya.
  • Kehilangan kontak personal, karena penyampaian informasi dilakukan oleh mesin.
  • Implikasi terhadap pemberi kerja.
  • Memerlukan waktu untuk perubahan dari sistem manual ke sistem elektronik.
  • Menimbulkan keresahan pada sementara karyawan pada tahap penerapan.
  • Tidak seluruh software yang tersedia pasti sepenuhnya memenuhi kebutuhan.
Jadi secara keseluruhan keuntungan yang dapat dperoleh perusahaan atau kantor dengan adanya teknologi perkantoran adalah ;
  • Penghematan biaya untuk gaji karena berkurangnya pegawai yang dibutuhkan.
  • Harga teknologi baru ini relatif murah.
  • Penghematan biaya ketatausahaan sebagai akibat penyimpangan data di-disk tidak memerlukan ruang seluas filing cabinet .
  • Untuk pengambilan keputusan, data dapat diperoleh, diproses, disimpan, dan dicari secara cepat.
  • Produktivitas meningkat secara cepat.
  • Keluwesan dalam bekerja karena adanya berbagai variasi peralatan untuk berbagai keperluan.
  • Meningkatnya komunikasi antara para eksekutif secara individual dari kantornya.

Otomatisasi Kantor ( OA )
Otomatisasi Kantor merupakan sebuah rencana untuk menggabungkan teknologi tinggi melalui perbaikan proses pelaksanaan pekerjaan demi meningkatkan produktifitas pekerjaan. Asal mula otomatisasi kantor di awal 1960-an, ketika IBM menciptakan istilah word processing untuk menjelaskan kegaitan devisi mesin tik listriknya. Bukti nyata, pada tahun 1964, ketika IBM memasarkan mesin yang disebut Magnetic Tape/Selectric Typewriter (MT/ST) yaitu mesin ketik yang dapat mengetik kata-kata yang telah direkam dalam pita magnetik secara otomatis.

Definisi OA
Otomatisasi Kantor (Office Automation) atau OA adalah Penggunaan alat elektronik untuk memudahkan komunikasi formal dan informal terutama berkaitan dengan komunikasi informasi dengan orang-orang di dalam dan di luar perusahaan untuk meningkatkan produktivitas.

Pengguna OA
OA digunakan oleh semua orang yang bekerja di dalam kantor. Pada dasarnya ada 4 (empat) katagori pemakai manajer, profesional, sekretaris dan pegawai administratif.
  • Manajer adalah orang yang bertanggung jawab mengelola sumber daya perusahaan, terutama SDM. 
  • Profesional tidak mengelola orang, tetapi menyumbangkan keahlian khususnya (mis. Pembeli, wiraniaga, dan asisten staff khusus). Manajer dan profesional secara bersama dikenal sebagai pekerja terdidik.
  • Sekretaris bisanya ditugaskan pada pekerja terdidik tertentu untuk melaksanakan berbagai tugas seperti menangani korespondensi, menjawab telepon, dan mengatur jadwal pertemuan. 
  • Pegawai administratif melaksanakan tugas-tugas untuk sekretaris, seperti mengoperasikan mesin fotocopy, menyusun dokumen, menyimpan dokumen dan mengirimkan surat.

Pengaruh TI terhadap Manajemen Kantor
Pada awal pembahasan telah dikemukakan mengenai definisi atau artian dari teknologi informasi, yang dimana teknologi informasi diartikan sebagai  perolehan, pemprosesan, penyimpanan dan penyebaran informasi baik yang berbentuk angka huruf, gambar maupun suara dengan suatu alat electronics berdasarkan kombinasi antara perhitungan (computing) dan komunikasi jarak jauh (telecomunications). Jadi Teknologi Informasi merupakan bentuk pengolahan suatu data yang berhubungan dengan informasi kantor kedalam suatu sistem canggih (komputerisasi) di mana terdapat komponen INPUT, PROSES dan OUTPUT.

Aktifitas Kegiatan Kantor ( INPUT )
Dari segi aktifitas, kegiatan perkantoran yang terjadi pada bagian sarpras ini adalah pengecekan seluruh aktivitas penggunaan, pendatangan, pengambilan ataupun pengeluaran barang-barang yang ada di kantor. Kegiatan-kegiatan intinya meliputi pengurusan surat menyurat seperti pembuatan dan pengiriman surat perintah pembayaran dan pembuatan berita acara pengiriman barang, berita acara serah terima, berita acara uji coba alat, selain itu terdapat pula pengelolaan surat-surat yang berupa formulir-formulir membawa barang keluar, peminjaman barang keluar, formulir serah terima barang yang dipinjam, formulir perbaikan barang, formulir hasil perbaikan, dan formulir pekerjaan perbaikan barang. Selain kegiatan surat menyurat aktivitas perkantorannya pun meliputi kegiatan pengamanan, pengecekan dan pengadministrasian barang-barang yang ada baik barang-barang yang merupakan aset perusahaan

Proses Pengolahan Data Informasi (PROSES)
Pada pelaksanaannya aktifitas perkantoran pada bagian sarana prasarana ini akan berkenaan dengan pendataan barang-barang yang ada di perusahaan besar, hampir keseluruhan aktifitasnya menggunakan teknologi tepat guna seperti komputer, alat cetak berupa printer, mesin pengganda seperti mesin potokopi ataupun alat-alat pendukung lainnya. Adapun beberapa perangkat lunak yang digunakan dalam pengolahan data diantaranya adalah dengan menggunakan microsoft office baik word untuk mengetik dan exell untuk alat hitung-menghitung ataupun powerpoint sebagai sarana visualisasi hasil pengolahan serta digunakan pula program SIMAK (sistem informasi manajemen akutansi keuangan negara), program SIMAK ini adalah program yang dibuat departemen keuangan sebagai salah satu alat bagi setiap lembaga pemerintah dalam pencatatan dan pelaporan aset-aset negara, didalamnya terdapat form-form pengisian yang secara otomatis akan tersambung dengan sistem jaringan departemen keuangan negara. Selain itu dari segi pelaksana program di kantor biasanya terdapat 3 bidang kerja pelaksana, orang pertama sebagai penginput data pada komputer, orang kedua adalah sebagai validator dan orang ketiga sebgai verifikator. namun selain sistem komputerisasi kegiatannya pun ada yang dilakukan dengan manual, yaitu berupa pencatatan secara manual pada buku induk infentaris. Dari segi komunikasi perangkat kerja yang ada dalam kantor diantaranya adalah saluran telepon dan internet.

Pengkomunikasian Hasil Pengolahan (OUTPUT)
Setelah berbagai data tersebut diproses maka tahap akhirnya adalah berupa informasi yang dalam penggunaanya ada yang bersifat umum dapat diketahui setiap orang ataupun yang bersifat khusus yang hanya orang-orang tertentu yang dapat menikmati informasi tersebut, media-media pengkomunikasian informasi-informasi tersebut sebagian besar telah terotomatisasi dengan baik, diantaranya dengan menggunakan jaringan internet dan sistem LAN ( lokal area network ), dimana untuk LAN ini bagian sarana prasarana memiliki server pusat tersendiri, sedangkan untuk jaringan internet dapat dilihat secara langsung pada web perusahaan. (bila ada). Namun selain itu penginformasian dapat berupa surat-surat yang dikirim pada satuan kerja masing-masing.

Pengaruh IT terhadap Otomatisasi Kantor
Teknologi informasi dengan sistem jaringan berpengaruh baik terhadap aktivitas kantor dan perusahaan, hanya saja dalam segi efektifitas sistem jaringan online yang ada masih harus terus diperbaiki, hal tersebut dikarenakan dengan masih adanya kesalahan-kesalahan yang terjadi baik berupa kejahatan yang dilakukan oleh hacker ataupun virus-virus yang dapat merusak data informasi. Namun dari segi efisiensi dapat dilihat bahwasannya kantor sarana prasarana terlihat lebih tertata dengan rapih dengan tidak banyaknya tumpukan-tumpukan arsip yang banyak, karena penyimpanan data-data informasi lebih banyak memanfaatkan file-file dengan sistem komputer selain itu pola tata ruang kantor yang komunikatif tanpa skat pembatas serta sistem teknologi yang canggih dalam hal komunikasi informasi yang memungkinkan pengkomunikasian informasi lebih cepat, akurat dan tepat.

Untuk memudahkan pengeditan, silahkan download format file MS. Wordnya di sini Analisis Infomasi dari Internet untuk Menunjang Pekerjaan Kantor.

Demikianlah postingannya, jangan lupa support kami dengan cara Follow atau Ikuti blog ini. Terima kasih :)

Sumber :

3 comments:

  1. Informasi adalah sekumpulan data atau fakta yang telah diproses dan dikelola sedemikian rupa sehingga menjadi sesuatu yang mudah dimengerti dan bermanfaat bagi penerimanya.
    Teknologi informasi adalah teknologi yang membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengkomunikasikan, atau menyebarkan informasi.
    Bedanya, sistem informasi berfungsi untuk memastikan bahwa teknologi informasi yang digunakan sejalan dengan proses dan tujuan bisnis perusahaan.

    Sedangkan teknologi informasi adalah rancangan dan implementasi informasi di dalam sistem informasi.

    ReplyDelete